Sabar dan shalat

 Kenapa pantang untuk mengeluh? Jika anda tahu atau memang anda sudah tahu dengan gaya tarik menarik yang terjadi dalam kehidupan kalau bahasa kerenya adalah law of attraction. Jadi cara kerja hukum ini adalah menarik sesuatu yang sama dengan dirinya. Jika kekayaan maka menarik kecukupan atau kemiskinan menarik kekurangan. Memang agak berbeda dengan hukum gaya tarik magnet antara kutub positif dan negatif.

Jika demikian maka mengeluh adalah ide buruk karena alih-alih anda keluar dari masalah anda malah sebaliknya masalah datang kembali dengan porsi yang lebih besar atau di masa yang akan datang masalah itu menghampiri anda lagi lah kenapa? karena anda mengundangnya. Engak kok saya suka menolaknya saya tidak meginginkanya kenapa terus datang?. Sebenarnya hukum ini tidak pernah bertanya ini anda inginkan atau tidak. Kalau anda sudah jadi fokus maka itulah yang datang.

Jadi bukan yang anda di pikirkan melaikan apa yang anda fokuskan. Jadia anda tidak cukup berpikir apa yang anda inginlkan namun juga itu memang jadi fokus anda.

Bayngkan jika anda banyak mengeluh dari mulai hal sederhana hingga kehidupan keseluruhan anda baik di ucapkan,. Maupun di sosial media. Itu seakan mantra yang anda ucapkan dan memangil semua yang membuat anda kecewa itu datang dan menghampiri anda padahal anda tidak mau,. Bisa jadi malah anda adalah orang yang bad luck! Itu berlaku dalam kakrir anda maupun dalam kesehatan anda.

Namun jika anda menyikapi segala kesulitan itu dnegan tenang dan fokus pada harapan anda dan doa-doa anda maka sebenarnya keberhsilan dan keinginan anda tengah di perjalanan mengampiri anda. Tingal anda bersabar saja, dan ini bukan saya yang bilang tapi Allah SWt. Didalam QS. AL-Baqarah [2] ayat 153 Allah SWT berfirman:

''Wahai orang-orang yang berIman jadikan lah sabar dan sholat sebagai penolong mu.''

Jadi ketimbang anda mengeluh coba sekarang apa yang anda sebenarnya inginkan. Coba tuliskan. Coba gambarkan dan apa upaya anda untuk meraih hal tersebut. Usaha harus di lakukan karena Allah menilai kesunguhan kita dalam berusaha. Bukan menilai dari keberhasilanya.

-- 

Posting Komentar