STATUSMU BISA BIKIN HAPUS AMALMU

from ..fb ustdz fatihkarim 

Alhamdulillah, dah murojaah satu juz...# 

Pernahkah anda mnulis status sperti itu ?

Jangan terlalu vulgar mengekspos kegiatan pribadi di status, apalagi yg begitu sensitif:

>> "Sebentar lagi mau pergi kajian hadits"

>> "Hafalan hadits umdatul ahkam yang ke 120 kok lupa lagi ya"

>> "5 menit lagi mau berjama'ah isya' di masjid"

>> "Suara ane tadi pas jadi imam shalat kedengaran ga ya ama makmum akhwat di belakang."

>> "Sedang berada di kajian ustadz fulan. Persis depan beliau."

>> "Khutbah jum'at di Masjid Nabawi kali ini sngat menyentuh"

>> "Aduh, tdi pas dimajlisnya syekh fulan gak sempat nyatat, padahal faidahnya banyak"

>> "Otw mekkah.... "

>> "Bismillah.. Aku datang memenuhi panggilanmu ya Allah.. Moga slamat sampe Makkah"

>> "Ini dah masuk thawaf k brapa ya...? Lupa ane."

>> "Lantai tiga masjidil haram sepi bngett.. Sambil narsis depan ka'bah"

>> "Lantai 20 menara zam zam. Masyaallah... Sungguh agung ciptaan-Mu ya Allah..."

>> "Lagi muraja'ah jangan diganggu"

>> "Botak lgi.. Botak lagi... Padahal umrohnya bru minggu kmaren... Alhamdullah.."

>> "Alhamdulillah kajian Sohih Bukhori dah nyampe hadits ke 5700 san"

>> "Ada yang mau bantuin ana murajaah gak..?

>> "Lagi nunggu adzan Maghrib. Madinah 27/10/2012"

>> "Alhamdulillah umrohnya lancar"

Harga diri tidak akan meningkat dengan laporan-laporan seperti itu kepada penduduk dunia maya.

Berikan saja mereka faidah yang lebih bermanfaat.Kelak, seperti disebutkan hadits, tiga jenis punggawa islam akan diseret ke neraka: 
1- Pahlawan ilmu
2-Pahlawan alqur'an dan 
3-Pahlawan di medan perang. Kenapa..?

Ketiganya larut/menikmati riya', sum'ah dan sejenisnya. Bisa jadi, dengan status di atas, kitalah pahlawan tersebut yang kelak terseret dalam neraka dengan kobaran dahsyat apinya....

Na'udzu Billah Min dzalik
Mari lebih berhati-hati.... Jangan sampai amal hangus gara-gara status.

Baarakallahu fiykum
Semoga berkenan dan bermanfaat .

saya share tulisan ini takut ada tulisan di blog ini yang demikian, semoga Allah memaafkan,

Posting Komentar