ok ridwan kau sekarang tambah tua

Semua orang mengalaminya, dan hanya setahun sekali. Kebanyakan menyambutnya dengan suka cita namun orang bijak menyambutnya dengan kesedihan. Hari itu adalah hari bersejarah baginya mungkin tidak bagi orang lain. Dan hari itu adalah hari ulang tahun

Tepat tanggal 18 november saya berulang tahun ada pesan di fb saya “tambah tua ya”, saya langsung intropeksi pada diri sendiri bahwa beneran ni saya nambah tua, namun apa yang sudah saya torehkan? Apa ada suatu karya atau prestasi? Jika saya bertanya itu maka saya hanya bersedih karena belum bisa berkarnya. Namun kalau kita kembali kepada ketawakalan pada Allah mungkin belum karena sekrang saya masih merintis saya masih belajar belum saatnya saya saya menuai. Saya hanya berharap semoga saya di jauhkan dari rasa malas dan di berikan keistiqomahan terhadap apa yang saya lakukan dalam mewujudkan impian.

Saya telah mengalami menjadi seorang yang sangat bersemangat bermimpi kemudian jatuh tersungkur karena mimpi itu, dan menghayal hingga tinggi namun tidak pernah melangkah untuk yang real itu, saya pernah menjadi orang yang begitu jeli melihat kesalahan orang namun sangat sulit melihat kesalahn diri sendiri. hingga di tahun tahun yang lalu saya harus memulai untuk mimpi itu walau kecil atau bahkan sangat kecil namun saya yakin Allah tidak akan menyiakan usaha kita.


Harapan kecil saya semoga saya lebih piaway menyampaikan sesuatu di pangung menghadapi lebih banyak orang sehingga saya bisa mengendalikan audies walaupun itu anak2. Setidaknya saya bisa expert di situ hingga dari mimpi itu saya mau mengisi pengajian anak2. Saya banyak bersukur di sana saya merasakan berbagai macam perasaan jika harus menyampaikan sesuatu di depan itu terlebih di depan anak2 ada perasaan gak pd, malu, kecewa bahkan penampilan yang kurang bagus bahkan saya bingung mau ngapain semua perasaan itu sedikit demi sedikit mulai teratasi. Saya harus merasakan itu merasakn berbagai perasaan dan bisa mengatasinya. Dan itu akan jadi keahlian yang akan bermanfaat bagi saya.

Tahun kemarin seakan menjadi tahun yang berat bagi saya karena orang yang saya sayangi pergi meningalkan saya. Saat itu seakan tuhan bersikap tidak adil, Astagfirullah. Saya merasa berat sekali melawan kerinduan yang sangat dan baru pertama saya rasakan. setiap hari hanya di isi dengan harapan hampa.. namun alhamudulilah semua telah berlalu dan saya sudah lebih baik sekarang.

Tahun depan akan jadi babak baru kehidupan saya Insya Allah jika saya sudah membangun rumah tangga. Semoga saja amin,


Kini hanya saya sendiri yang mengucapkan selamat ulang tahun, semoga harapan mu dan usahamu lebih baik lagi dan kau terus di berikan hidayah dalam melakukan kebaikan amin yarobal alamin, 

Posting Komentar